Jakarta – Lembaga survei SPIN baru-baru ini mengumumkan hasil survei elektabilitas tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden menjelang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029.
Menurut hasil survei yang dilakukan pada periode 8 hingga 14 Januari 2024 dengan melibatkan 2.178 responden, pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berhasil unggul dari dua pasangan calon lainnya.
Pemilihan responden menggunakan metode multistage random sampling di 38 provinsi Indonesia, survei dilakukan melalui wawancara langsung menggunakan kuesioner. Margin of error survei dinyatakan sebesar +/- 2,1%, dengan tingkat kepercayaan 95%.
Para responden ini ditanyakan ‘Apabila pemilu dilaksanakan hari ini, siapakah ketiga dari capres ini yang akan dipilih?’. Hasilnya elektabilitas capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran mencapai 50,9%.
Baca Juga: Hasil Survei LSI Denny JA Pilpres 2024, Elektabilitas Prabowo-Gibran Unggul
Sementara itu, Pasangan Ganjar-Mahfud mendapatkan dukungan sebesar 23,5%, sedangkan pasangan Anies-Cak Imin mendapatkan 18,7% dan yang memilih tidak tahu atau tidak jawab sebesar 6,9%.
Direktur Eksekutif SPIN, Igor Dirgantara menyoroti keinginan mayoritas responden untuk melihat Pemilu 2024 berlangsung dalam satu putaran.
“Sepertinya publik menginginkan agar Pilpres 2024 berjalan hanya satu putaran. Hal ini terlihat dari trend meningkatnya elektabilitas paslon Prabowo-Gibran. Perolehan suara paslon nomor urut 2 ini meningkat jadi 50,9% pada survei per awal Januari,” ujar Dirgantara saat memaparkan hasil survei, Senin (15/01/2024).
Dalam analisisnya, Dirgantara menyebut bahwa pasangan Anies-Muhaimin mengalami penurunan dukungan, khususnya setelah gaya debat Anies yang menyerang Prabowo. Dukungan yang diharapkan Anies malah diperoleh oleh Prabowo.