Konawe – Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba umumkan bahwa rencana pembangunan jalan yang akan menghubungkan Kecamatan Routa dan Kecamatan Latoma melalui hutan lindung telah mendapat lampu hijau atau persetujuan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Indonesia.
Harmin Ramba menjelaskan langkah berikutnya adalah mengurus izin pinjam pakai kawasan hutan (IPPKH) di Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Tenggara.
“Dari hasil kajian beberapa ruas hutan dan kawasan yang ditetapkan, semuanya dapat dilaksanakan. Rencananya, jalan yang menghubungkan Routa dan Latoma memiliki panjang sekitar 190 km. Saya telah menyusun desainnya tahun ini. Insya Allah, kita akan melaksanakan lelang dalam waktu dekat,” ungkapnya.
Selain itu, Harmin Ramba telah memproyeksikan anggaran untuk pembangunan jalan tersebut sekitar Rp 900 miliar, yang sudah termasuk dalam rencana Blueprint Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas).
Baca Juga: Pj Bupati Sukses Laporkan Kinerja 100 Hari Pimpin Konawe di Kemendagri
Saat ini, dia juga sedang berkoordinasi agar proyek tersebut dapat diakomodasi dalam APBN 2024 untuk tahap pertama.
“Berdasarkan pertemuan dengan Kementerian PU, mereka komit untuk membantu agar pembiayaan pembangunan jalan ini masuk dalam APBN. Hal ini akan masuk dalam Inpres jalan daerah, dengan dana tahap pertama sekitar Rp 149 miliar,” tambahnya.
Harmin menyampaikan bahwa masyarakat di wilayah Routa telah lama mengidamkan pembangunan jalan ini. Selama ini, untuk mencapai Unaaha, mereka harus melewati Kabupaten Konawe Utara dan melewati sebagian wilayah Sulawesi Selatan.
Harmin Ramba berharap proyek ini akan membawa manfaat signifikan diberbagai sektor bagi konektivitas dan mobilitas masyarakat setempat.
