Konawe – Mentan RI, Amran Sulaiman membagikan kisah suksesnya dan memberi inspirasi kepada Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kabupaten Konawe dalam kunjungan kerjanya di Desa Waworoda Jaya, Kecamatan Tongauna Utara, Kabupaten Konawe pada Kamis (11/01/2024).
Dalam pertemuan yang dihadiri oleh Pejabat Kementan, Forkopimda Sultra, Forkopimda Konawe, PPL se Kabupaten Konawe, petani, dan tamu undangan lainnya, Mentan mengungkapkan bahwa beliau dulunya adalah PPL di Kabupaten Konawe selama 16 tahun sebelum menduduki jabatan Menteri Pertanian.
PPL yang merupakan bagian dari Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K) kabupaten/kota, memiliki tugas memberikan pengarahan, pembinaan, dan penyuluhan di bidang pertanian dengan administrasi kecamatan sebagai basisnya.
Sebagai orang yang punya pengalaman puluhan tahun jadi penyuluh pertanian, Amran Sulaiman menekankan pentingnya pendekatan yang baik sebelum memberikan bimbingan kepada petani. Dengan memahami kemampuan kelompok maupun individu, nantinya materi yang disampaikan dapat dipahami oleh mereka dengan baik.
Baca Juga: Dorong Swasembada Pangan Mentan RI Beri Bantuan Pada Petani di Konawe
Dalam diskusi, Mentan memanggil seorang PPL untuk menanyakan tentang pengabdian dan kesejahteraannya. Dengan penuh semangat, beliau memberikan motivasi kepada PPL tersebut untuk terus mendedikasikan diri secara tulus kepada petani.
Selain itu dalam nasihatnya, Amran Sulaiman menyarankan agar PPL tidak pernah mengeluh, mengingat keluhan dianggapnya sebagai tanda kegagalan.
Dia juga menekankan bahwa meminta bantuan kepada sesama manusia dengan modal proposal tidak akan membawa kesuksesan. Beliau mengajak untuk meminta pertolongan hanya kepada Allah SWT.
“Kunci sukses adalah kerja keras yang disertai doa,” tegas Amran Sulaiman, memberikan beberapa nasihat inspiratif kepada para PPL.
Hal ini menyiratkan bahwa keberhasilan datang dari upaya gigih yang diiringi dengan doa kepada sang Pencipta (Allah SWT).
